『Emotional Intelligence』のカバーアート

Emotional Intelligence

プレビューの再生

Audibleプレミアムプラン30日間無料体験

プレミアムプランを無料で試す
オーディオブック・ポッドキャスト・オリジナル作品など数十万以上の対象作品が聴き放題。
オーディオブックをお得な会員価格で購入できます。
30日間の無料体験後は月額¥1500で自動更新します。いつでも退会できます。

Emotional Intelligence

著者: Daniel Goleman, T. Hermaya - translator
ナレーター: Anes Wibowo
プレミアムプランを無料で試す

30日間の無料体験後は月額¥1500で自動更新します。いつでも退会できます。

¥800 で購入

¥800 で購入

このコンテンツについて

Apakah IQ adalah takdir? Ternyata tidak sebagaimana yang lumrah kita pikirkan. Gardner memperlihatkan mengapa orang yang ber-IQ tinggi mengalami kegagalan dan orang yang ber-IQ sedang menjadi sangat sukses. Penyebabnya adalah "kecerdasan emosional", yang mencakup kesadaran diri dan kendali dorongan hati, ketekunan, semangat dan motivasi diri, empati, serta kecakapan sosial. Kecerdasan emosional merupakan ciri orang-orang yang menonjol dalam kehidupan nyata: mereka yang memiliki hubungan dekat yang hangat dan menjadi bintang di tempat kerja. Ini juga ciri utama karakter dan disiplin diri, altruisme, serta belas kasih—kemampuan-kemampuan dasar yang dibutuhkan bila kita mengharapkan terciptanya masyarakat yang sejahtera. Sebagaimana ditunjukkan oleh Goleman, kerugian akibat rendahnya kecerdasan emosional dapat berkisar dari kesulitan perkawinan dan mendidik anak hingga ke buruknya kesehatan jasmani. Rendahnya kecerdasan emosional dapat menghambat pertimbangan intelektual dan menghancurkan karier. Barangkali kerugian terbesar diderita oleh anak-anak, yang mungkin bisa mengalami depresi, gangguan makan dan kehamilan yang tak diinginkan, agresivitas, serta kejahatan dengan kekerasan. Kabar gembiranya, kecerdasan emosional tidak ditentukan sejak lahir. Karena pelajaran-pelajaran emosional yang diperoleh seorang anak akan membentuk sirkuit otaknya, Goleman memberikan pedoman mendetail tentang bagaimana orangtua dan sekolah dapat memanfaatkan kesempatan emas masa kanak-kanak.©2022 Storyside (P)2022 Storyside
まだレビューはありません